Sejarah Hidup Thomas Alva Edison

THOMAS ALVA EDISON

(1847-1931)

A.    Sejarah Hidup

Thomas Alva Edison lahir pada tanggal 11 Februari 1847 di Milan, Ohio, Amerika Serikat. Ia merupakan anak bungsu dari tujuh bersaudara. Ayahnya bernama Samuel Odgen Edison dan ibunya Nancy Matthews Elliot. Thomas Alva Edison memiliki dua istri. Istri pertama bernama Mary Stilwell dari tahun 1871-1884 dan memiliki 3 orang anak yaitu Marion Estelle Edison, Thomas Alva Edison Jr., William Leslie Edison. Dua orang anaknya diberi nama panggilan unik, Dot (Marion Estelle Edison) dan Dash (Thomas Alva Edison Jr.), yang diduga diambilnya dari lambang yang digunakan dalam sandi Morse yaitu titik “.” dan garis “-”. Setelah Mary Stilwell meninggal dunia, Edison bertemu Mina Miller yang adalah seorang anak dari ilmuan Lewis Miller. Ia mengajari Mina kode morse agar mereka dapat berkomunikasi secara rahasia dengan ketukan kode di tangan mereka. Suatu hari Edison bertanya kepada Mina: .- – ..- .-.. -.. -.- – ..- – .- .-. .-. -.- – . yang kemudian dijawab Mina dengan: -.- . … Tak lama kemudian, keduanya pun menikah yaitu pada tahun 1886-1931 dan memiliki tiga orang anak yaitu Madeleine Edison, Charles Edison
Theodore Miller Edison.

Tahun 1854 orang tuanya pindah ke Port Huron, Michingan. Thomas Alva Edison mulai sekolah di kota tersebut. Pada masa sekolahnya di Port Huron, Amerika Serikat, gurunya yang bernama Reverend Edge menganggap Thomas Alva Edison adalah siswa yang bodoh. Ia tidak suka matematika, dan terlalu banyak bertanya, dimana guru pada waktu itu tidak menyukai siswa yang nanyak bertanya. Thomas Alva Edison juga selalu mendapat nilai buruk di sekolahnya. Setelah tiga bulan sekolah pihak dari sekolah memberikan surat kepada Thomas Alva Edison untuk diserahkan kepada orang tuanya. Isi suratrnya  adalah tentang ketidaksanggupan guru mendidik dan agar dididik langsung oleh orang tuanya atau dipindahkan kesekolah lain. Intinya dia dikirim ke rumah Karena gurunya tak sanggup menanganinya.

Akhirnya ibunya membawa Thomas Alva Edison pulang ke rumah untuk memulai pembelajaran. Nancy Elliot menyemangati dan mendorong rasa ingin tahu Thomas Alva Edison dengan belajar sendiri melalui buku experimen. Orang tuanya mempunyai dedikasi yang tinggi untuk mengajar anaknya. Mereka tidak memaksa anaknya untuk belajar sesuatu yang tidak disukai Thomas Alva Edison. Di rumah dengan leluasa Edison kecil dapat membaca buku-buku ilmiah dewasa dan mulai mengadakan berbagai percobaan ilmiah sendiri.

Sewaktu Thomas Alva Edison berumur 9 tahun, Nancy Elliot member Edison buku sains dasar. Buku tersebut menjelaskan bagaimana percobaan kimia dilakukan di rumah. Thomas Alva Edison melakukan setiap experimen yang ditulis dalam buku tersebut, dan Nancy Elliot terus member buku sains yang lebih banyak untuk Thomas Alva Edison. Akhirnya Edison sangat mencintai ilmu kimia dan membelanjakan semua uang jajannya untuk pembelian zat kimia pada toko pharmasi local. Dia mengumpulkan botol, kabel, dan alat-alat lainnya untuk experimennya.

Pada umur 10 tahun, Edison membangun sebuah laboratorium sains pertama di basement rumah keluarganya. Ayahnya tidak menyetujui aktifitas Edison di lantai dasar tersebut, kadang kala ayahnya member 1 penny (10 Cent) agar Edison kembali membaca buku. Tetapi sering Thomas Alva Edison menggunakannya untuk membeli lebih banyak zat kimia untuk experimennya. Semua botol yang digunakan dalam eksperimen diberi label dan tentunya dia mengetahui spesisik masing-masing botol tersebut.

Karena memerlukan uang untuk membeli peralatan dan keperluan laboratoriumnya, pada Usia 12 tahun ia mulai bekerja sebagai penjual koran, buah-buahan dan gula-gula di kereta api. Kemudian ia menjadi operator telegraf dan pindah dari satu kota ke kota lain. Di New York ia diminta untuk menjadi kepala mesin telegraf yang penting. Mesin-mesin itu mengirimkan berita bisnis ke seluruh perusahaan terkemuka di New York.

Pada tahun 1870 ia menemukan mesin telegraf yang lebih baik. Mesin-mesinnya dapat mencetak pesan-pesan di atas pita kertas yang panjang. Uang yang dihasilkan dari penemuannya itu cukup untuk mendirikan perusahaan sendiri. Pada tahun 1874 ia pindah ke Menlo Park, New Jersey. Disana ia membuat sebuah bengkel ilmiah yang besar dan yang pertama di dunia. Setelah itu ia banyak melakukan penemuan-penemuan yang penting. Pada tahun 1877 ia menemukan Gramofon. Dalam tahun 1879 ia berhasil menemukan lampu listrik kemudian ia juga menemukan proyektor untuk film-film kecil. Tahun 1882 ia memasang lampu-lampu listrik di jalan-jalan dan rumah-rumah sejauh satu kilometer di kota New York. Hal ini adalah pertama kalinya di dunia lampu listrik di pakai di jalan-jalan. Pada tahun 1890, ia mendirikan perusahaan General Electric.

Edison dipandang sebagai salah seorang pencipta paling produktif pada masanya, memegang rekor 1.093 paten atas namanya. Ia juga banyak membantu dalam bidang pertahanan pemerintahan Amerika Serikat. Beberapa penelitiannya antara lain : mendeteksi pesawat terbang, menghancurkan periskop dengan senjata mesin, mendeteksi kapal selam, menghentikan torpedo dengan jaring, menaikkan kekuatan torpedo, kapal kamuflase, dan masih banyak lagi. Pada tahun 1928 ia menerima penghargaan berupa sebuah medali khusus dari Kongres Amerika Serikat. Ia meninggal tanggal 18 Oktober 1931 di West Orange, New Jersey, A.S pada usianya yang ke-84, tepat pada hari ulang tahun penemuannya yang terkenal, bola lampu modern.